nusakini.com--Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo dikabarkan hadir dalam acara Penyampaian Hasil Pelaporan (LHP_ kementerian/lembaga untuk Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Auditorium Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Senin (29/5). 

Sebelumnya pada Mei 2016 lalu, BPK memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terkait laporan keuangannya Kemendagri di 2015. Penilaian ini dianggap harus memacu instansi untuk mempertahankan status akuntabelitas dan transparansinya. 

• Mentan SYL Silaturrahmi ke Menpan RB Tjahjo Kumolo
• Pakde Karwo Bersyukur Mengabdikan Diri di Jatim
• Mendagri : Perencanaan Pembangunan Pusat dan Daerah Harus Sinkron Dengan Janji Kampanye
• Mendagri: Demokrasi Harus Berlandaskan Etika dan Budaya Masyarakat Indonesia
• Mendagri Dukung Langkah KPU, Bawaslu dan Bareskrim Usut Tuntas Pembuat dan Penyebar Berita Hoax

“Hadir besok penyampaian LHP atas L/K Kemendagri di BPK,” kata Tjahjo kemarin. 

Dalam penyampaian LHP tahun lalu, Tjahjo mengatakan, pihaknya akan terus mendorong laporan keuangan kementeriannya agar terus lebih akuntabel dan transparan. Sebab, pemerintahan yang baik, kata dia tentu mampu mempertanggungjawabkan keuangannya. Apalagi, ini adalah uang dari rakyat. 

Selain itu, ia juga meminta pemerintah tingkat provinsi dan kabupaten/kota bisa mengacu pada hasil opini WTP Kemendagri ini. Menurut dia, hampir Rp 700 triliun anggaran dari kementerian dan lembaga digelontorkan ke pemda sehingga perlu upaya mereka agar lebih transparan. 

“Dalam musrembang kami juga sampaikan ke daerah untuk evaluasi anggaran, lalu perencanan anggaran, pelaksanaan anggaran dan harus ada pertanggung jawaban anggaran itu ,” ujar dia. (p/ab)